Kantor Pajak Dibobol Maling, 100 Polisi Langsung Dikerahkan

Dibobol Maling, Kantor pajak Inggris (HMRC) dihantam serangan siber besar-besaran. Otoritas menduga ‘maling’ – mencuri data yang akan digunakan untuk merampok pembayaran pajak senilai jutaan poundsterling. Penangkapan tersebut merupakan bagian dari sejumlah investigasi HMRC terhadap insiden phishing, di mana individu menjadi sasaran email yang tampaknya resmi. Target kemudian diminta untuk secara sukarela mengungkapkan password atau informasi kartu kredit.   

Dibobol Maling

Kantor Pajak Dibobol Maling, 100 Polisi Langsung DikerahkanPenangkapan tersebut merupakan bagian dari sejumlah investigasi HMRC terhadap insiden phishing, di mana individu menjadi sasaran email yang tampaknya resmi. Target kemudian diminta untuk secara sukarela mengungkapkan password atau informasi kartu kredit. Bulan lalu, HMRC mengatakan insiden ini merupakan upaya untuk mengambil uang dari kantor pajak, bukan uang masyarakat. Meski demikian, otoritas menuliskan ada 100.000 orang yang terdampak.

Kantor Pajak Dibobol Maling: 100 Polisi Dikerahkan, Dugaan Pencurian Data untuk Perampokan Pajak Besar-Besaran

Dalam kejadian yang menggemparkan publik dan mengguncang institusi keuangan Inggris, sebuah kantor pajak pemerintah dilaporkan dibobol oleh kelompok kriminal terorganisir. Insiden ini memicu operasi besar-besaran yang melibatkan lebih dari 100 petugas kepolisian dan menjadi bagian dari investigasi menyeluruh oleh HM Revenue and Customs (HMRC).

Otoritas menduga kuat bahwa pembobolan tersebut bukan sekadar pencurian biasa. Pelaku diyakini mencuri data penting milik wajib pajak yang berpotensi digunakan untuk merampok pembayaran pajak senilai jutaan poundsterling.


Fakta Singkat Insiden Pembobolan Kantor Pajak

  • Lokasi: Salah satu kantor pajak di wilayah selatan Inggris (nama tidak disebutkan untuk kepentingan penyidikan).
  • Waktu Kejadian: Awal pekan ini, tengah malam.
  • Barang yang Dicuri: Perangkat penyimpanan digital dan dokumen terkait data wajib pajak.
  • Jumlah Polisi Dikerahkan: 100 personel dari satuan cybercrime, kriminal forensik, dan unit penanggulangan kejahatan ekonomi.
  • Penyelidikan: Termasuk penggeledahan di 7 lokasi berbeda di London dan sekitarnya.

Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Menurut juru bicara Kepolisian Metropolitan, pelaku berhasil membobol sistem keamanan fisik dan digital kantor pajak dalam serangan yang berlangsung selama beberapa jam. Kamera pengawas menunjukkan aktivitas mencurigakan sekitar pukul 01.30 dini hari. Para pelaku mengenakan masker, menggunakan peralatan canggih, dan secara sistematis mengakses server serta dokumen penting.

HMRC menyatakan bahwa tidak ada uang tunai yang dicuri secara langsung. Namun, pencurian data sangat mengkhawatirkan, mengingat informasi tersebut dapat disalahgunakan untuk penipuan pengembalian pajak (tax rebate fraud) atau pengalihan dana pembayaran pajak.


Mengapa Ini Dianggap Serius?

Potensi Kerugian Miliaran

Data yang dicuri mencakup informasi pribadi, riwayat keuangan, dan akun pembayaran pajak. Jika disalahgunakan, pelaku bisa melakukan penipuan dalam jumlah besar — dengan memalsukan klaim pengembalian pajak atau mengakses rekening perusahaan yang sedang melakukan pelunasan pajak.

Estimasi awal: Potensi kerugian negara bisa mencapai £20 juta hingga £50 juta jika data digunakan untuk skema kejahatan siber.

Indikasi Jaringan Kriminal Inernasional

Investigasi awal mengindikasikan bahwa pembobolan ini bukan dilakukan oleh pelaku tunggal. Ada dugaan kuat keterlibatan sindikat kriminal lintas negara yang sudah lama memantau celah keamanan dalam sistem perpajakan Inggris.


Tanggapan Pemerintah dan HMRC

HMRC langsung mengeluarkan pernyataan resmi:

“Kami bekerja sama dengan pihak kepolisian dan otoritas keamanan nasional untuk mengatasi insiden ini. Investigasi sedang berlangsung, dan kami memastikan seluruh data yang tersisa diamankan dan disegel dari kemungkinan akses tidak sah.”

Pemerintah juga mengaktifkan protokol “National Tax Data Emergency Response”, sebuah sistem penanggulangan yang terakhir kali digunakan saat serangan siber besar di tahun 2022.


Apa Itu Skema Penipuan Pembayaran Pajak?

Skema semacam ini biasanya melibatkan:

  • Pengajuan pengembalian pajak fiktif, menggunakan data pribadi orang lain.
  • Pemalsuan identitas perusahaan untuk menerima dana pembayaran yang dialihkan.
  • Manipulasi rekening bank untuk mencuri dana yang ditransfer ke HMRC.
  • Contohnya, pada tahun 2023, seorang pelaku di Manchester ditangkap setelah berhasil mencuri lebih dari £3,5 juta melalui pengajuan pengembalian pajak yang tidak sah — menggunakan data curian dari pekerja sektor publik.

Langkah Keamanan yang Sedang Diterapkan

Untuk mencegah penyalahgunaan lebih lanjut, HMRC mengumumkan beberapa langkah:

  • Reset akses login bagi 15.000 akun perusahaan dan individu yang mungkin terdampak.
  • Peningkatan sistem enkripsi dua lapis pada platform pembayaran pajak daring.
  • Audit keamanan data internal di seluruh kantor cabang HMRC.

Kepada masyarakat, HMRC juga mengimbau untuk:

-Memeriksa laporan aktivitas akun pajak masing-masing.
– Melaporkan transaksi yang mencurigakan.
-Mengganti sandi dan metode otentikasi dua faktor jika menerima notifikasi dari HMRC.


Apa Kata Pakar Keamanan Siber?

Menurut Dr. Nathan Wallace, pakar keamanan data dari University of Oxford:

“Insiden ini membuktikan bahwa sistem lembaga keuangan publik belum cukup siap menghadapi evolusi serangan siber. Meskipun ada investasi dalam keamanan digital, para pelaku kini menggunakan pendekatan hybrid — menggabungkan pembobolan fisik dan siber untuk hasil maksimal.”


Reaksi Publik dan Dampaknya pada Kepercayaan

Di media sosial dan forum publik, warga Inggris menyatakan kekhawatiran mereka. Banyak yang mempertanyakan bagaimana sebuah institusi sekelas HMRC bisa kecolongan data vital. Beberapa tokoh oposisi bahkan menuntut audit independen terhadap sistem keamanan data nasional.

Tidak sedikit pula yang mengkhawatirkan dampak terhadap proses pengajuan pajak tahun berjalan, terutama perusahaan kecil-menengah yang sangat bergantung pada keakuratan dan keamanan sistem digital HMRC.


Investigasi Berjalan: Penangkapan dan Perkembangan Terbaru

Hingga saat ini:

  • 6 orang telah ditangkap, termasuk seorang mantan kontraktor TI yang pernah bekerja di HMRC.
  • Penyelidikan mengarah pada perusahaan cangkang di Gibraltar dan Kepulauan Cayman, yang diduga menjadi saluran pencucian uang hasil kejahatan ini.
  • Pihak Interpol dan Europol juga telah dilibatkan karena adanya keterkaitan lintas batas.

Kesimpulan

Kasus pembobolan kantor pajak ini menjadi peringatan keras bahwa keamanan data di era digital tidak bisa dianggap remeh, bahkan oleh institusi sebesar dan seberpengaruh HMRC.

https://melrosepromenade.com/

https://frinterprovincial.com/

 

Tags:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*